Warta Uncen

Kementerian PDT Jalin Kerjasama dengan Uncen dan PT. Tokopedia

Dalam rangka Sinergisme Pengembangan Potensi Ekonomi Melalui Ekonomi Digital, Usaha Kecil Menengah dan Pendidikan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menjalin kerjasama dengan 34 Universitas dan PT. Tokopedia.Jalinan kerjasama ditandai dengan Peluncuran 35 buku Manfaat Dana Desa dan  Penandatanganan Kerja Bersama antara Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal, Kemendes PDTT,(Samsul Widodo) dengan Universitas Cenderawasih  ( Apolo Safanpo.) dan PT.Bukalapak,( Astri Wahyuni), pada Rabu, (7/8/19) di Hotel  JS Luwansa, Jakarta.Kerja Bersama dengan Universitas Cenderawasih meliputi pemberdayaan ekonomi masyarakat di desa, daerah tertinggal dan kawasan transmigrasi, lewat kolaborasi strategis dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam bentuk pendampingan ekonomi digital bagi pembangunan dan pengembangan potensi perekonomian masyarakat melalui pendirian “Tokopedia Center” dan Pemberian bimbingan teknis untuk memajukan perekonomian desa dan literasi digital kepada masyarakat di desa, daerah tertinggal dan kawasan transmigrasi, lewat pemberian fasilitas dan pelaksanaan program digital.

Dalam sambutannya , Menteri desa Pembangunan Daerah Tertinggal,(Eko Putro Sandjojo), menyampaikan bahwa program dana desa yang diberikan kepada 74954 desa telah berjalan selama lima tahun. Di awal pelaksanaan pemberian dana desa banyak tantangan dihadapi , banyak kritikan  yang  disampaikan bahkan ada usulan agar program  dana desa dihentikan saja. Namun Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa keberhasilan pertumbuhan ekonomi yang baik tanpa dibarengi dengan  pengurangan kesenjangan dan kemiskinan  tentunya akan menimbulkan gejolak sosial yang pada akhirnya menyebabkan pertumbuhan ekonomi tidak berkelanjutan. Harus ada keberanian untuk memulai dan membantu desa agar siap .

Untuk mengatasi kesenjangan tersebut Presiden  memerintahkan untuk melakukan pendampingan dengan baik dan melibatkan stakeholders terkait.  Menindaklanjuti penyampaian Presiden Kemendesa telah melakukan kerjasama dengan pihak Universitas, dengan Kepolisian RI ,dengan Kejaksaan Agung dan lembaga lainnya. Kini beberapa lembaga juga turut serta dalam peningkatan keberadaan desa.

“Hari ini kita akan bekerja sama dengan Tokopedia, tapi juga dengan lembaga-lembaga online lainnya. Kolaborasi sangat diperlukan untuk peningkatan pembangunan desa”, kata Menteri.

Terkait dengan peluncuran 35 buku Dana Desa, Menteri menghimbau terutama para pimpinan Universitas dapat mempelajari, membaca dan meniru apa yang bagus dapat dilanjutkan dan apa yang tidak bagus supaya diperbaiki, demikian disampaikan Menteri megakhiri sambutannya.

Sementara itu mewakili pihak Tokopedia, Willian Tanuwijaya, mengatakan bahwa misi dari Tokopedia adalah untuk mendorong perangkat ekonomi secara digital dengan cara membangun semua ekosistem dimana semua orang dimana pun berada dapat memiliki kesempatan yang sama untuk memulai bisnis. Para penjual baik mahasiswa, ibu Rumah Tangga , pekerja kantoran bisa menjadi pengusaha baru lewat bisnis Tokopedia.

Oleh sebab itu beliau sangat mengapresiasi pihak pemerintah dalam hal ini Kemendesa , Universitas ,yang    sangat mendukung Tokopedia untuk bekerja bersama-sama. Beliau berharap produk-produk unggulan local bisa menjadi cikal bakal trend nasional, bagaimana pengusaha local bisa menjadi pengusaha nasional.

Loading

Tags