Jayapura, – Universitas Cenderawasih terus berkomitmen menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat Papua. Melalui program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat: Pengabdian kepada Masyarakat Pendanaan dari Program BIMA KEMDIKTI SAINTEK Tahun Anggaran 2025, tim dosen dan mahasiswa melaksanakan kegiatan di Kampung Yoka, Distrik Heram, dengan tema “Inovasi Alat Produksi Pelet Ikan Berbasis Blue Economy sebagai Solusi Tingginya Harga Pakan Ikan.”
Ketua pelaksana, Imam Mishbach, menjelaskan bahwa inovasi ini mendukung Asta Cita 2 (ketahanan pangan) dan Asta Cita 6 (pembangunan ekonomi berbasis komunitas). “Dengan alat ini, masyarakat bisa mandiri memproduksi pakan, hemat biaya, dan sekaligus memanfaatkan potensi lokal yang sebelumnya dianggap masalah,” katanya.
Kegiatan ini melibatkan dosen lintas fakultas: Himawan (F-MIPA) yang fokus pada pemanfaatan sumber daya lokal, Pisi Bethania Titalessy (FEB) yang mendampingi manajemen usaha, serta mahasiswa dari berbagai program studi yaitu Nakhor Nawipa dan Maria Yosi Soko dan beberapa Mahasiswa lainnya. Tentu nya ini sejalan dengan tagline “Kampus Berdampak” dan 3 Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi sekaligus. Yaitu IKU 2 (Mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus, IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus dan IKU 5 (Hasil kerja dosen digunakan oleh masyarakat).
Proses pelatihan mencakup sosialisasi konsep blue economy, praktik pencampuran bahan, pengoperasian alat pencetak, hingga uji coba pakan di kolam. Masyarakat juga dilatih pencatatan usaha sederhana serta strategi pemasaran berbasis digital.
Program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan warga, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan Danau Sentani. Dengan memanfaatkan ikan red devil dan eceng gondok, Uncen bersama masyarakat berupaya mengurangi dampak spesies invasif yang merusak ekosistem.
Perwakilan kelompok Oblokhouw Sejahtera Mandiri Zakarius Okoda mengungkapkan rasa syukur. “Kami merasa diperhatikan dan didukung. Ilmu yang kami terima sangat membantu kami dalam produksi dan usaha. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut.”
Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan komitmen untuk terus mengembangkan inovasi berkelanjutan. Universitas Cenderawasih menegaskan perannya sebagai mitra strategis masyarakat Papua dalam membangun ekonomi biru yang inklusif dan berkelanjutan.
