Warta Uncen

Penguatan Sinergi Pusat dan Daerah: Kunjungan Kerja Sesditjen Diktisaintek ke Universitas Cenderawasih

Universitas Cenderawasih menerima kunjungan kerja Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Sesditjen Diktisaintek), Prof. Dr. Ir. Aisyah Endah Palupi, M.Pd bersama tim, pada Senin, (17/6/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program serta anggaran, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam implementasi kebijakan pendidikan tinggi di kawasan timur Indonesia.

Prof. Aisyah dalam sambutannya mengatakan bahwa Universitas Cenderawasih merupakan salah satu perguruan tinggi penerima hibah dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada tahun 2024, dan dipastikan akan kembali menerima hibah pada tahun 2026 mendatang.

Salah satu fokus kunjungan adalah meninjau Gedung SBSN Terpadu Eksakta Fakultas Kedokteran tiga lantai yang telah dibangun dan mulai dioperasikan, meskipun belum diresmikan secara resmi. Gedung ini telah dilengkapi sarana dan prasarana penunjang, khususnya untuk bidang kedokteran.

Selain itu, rombongan juga mengunjungi Rumah Sakit Umum Pendidikan (RSUP) yang dibangun melalui kerja sama antara Kementerian Kesehatan dengan Universitas Cenderawasih. Rumah sakit ini berfungsi ganda, sebagai fasilitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan sebagai sarana pembelajaran praktikum mahasiswa Fakultas Kedokteran.

“Ini luar biasa, RSUP hasil kolaborasi Kemenkes dengan Universitas Cenderawasih akan menjadi rumah sakit pendidikan yang berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Prof. Aisyah.

Dijadwalkan, RSUP ini akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, pada bulan Juli 2025, apabila tidak ada perubahan agenda. Presiden juga direncanakan akan meninjau beberapa fasilitas kampus lainnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan audiensi dengan para pimpinan unit kerja dilingkungan Uncen yang berlangsung di Gedung Rektorat. Saat tiba di Gedung Rektorat Sesditjen disambut hangat oleh civitas akademika Uncen dengan prosesi adat injak piring, pengalungan noken dan ikat kepala khas Papua.

Audensi juga dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah 14 Papua dan Papua Barat, Dr. Suriel Mofu. Dalam arahannya Prof. Aisyah memaparkan sejumlah program strategis Ditjen Dikti, termasuk program magang mahasiswa setara 20 SKS yang akan dilaksanakan pada semester kelima, diberbagai industri. Seleksi untuk mahasiswa dan dosen pembimbing akan segera dilaksanakan, dengan pelaksanaan magang dijadwalkan mulai Agustus hingga Desember 2025.

Sementara itu, Rektor Universitas Cenderawasih, Dr. Oscar Oswald Wambrauw.,SE,M.Sc.Agr, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan Sesditjen Diktisaintek. Ia menyebut kunjungan ini merupakan momen penting untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Papua.

“Uncen terus berupaya menyelaraskan kebijakan pusat dengan kebutuhan masyarakat Papua. Salah satu bentuk konkret komitmen kami adalah melalui program unggulan Uncen Berdampak,” ujar Rektor.

Program “Uncen Berdampak” dilaksanakan secara berkelanjutan di Kampung Kwadeware, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura. Program ini menggabungkan riset, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat melalui kemitraan dengan Waibu Agro Edu Tourism, dengan fokus pada teknologi tepat guna dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Melalui berbagai kegiatan seperti pelatihan keterampilan, penguatan usaha kecil, hingga program Studentpreneur dan KKN Tematik, Uncen terus mendorong peran aktif mahasiswa dan dosen dalam menciptakan solusi berbasis potensi lokal.

“Kami percaya bahwa inovasi tidak hanya tumbuh di laboratorium, tetapi juga di ladang, kebun, dan pasar rakyat, tempat dimana ilmu pengetahuan harus nyata memberikan dampak,” tambah Rektor.

Uncen juga tengah mengembangkan pendekatan berkelanjutan melalui digitalisasi pemasaran, penguatan kelembagaan ekonomi kampung, serta inovasi pengemasan produk lokal yang berdaya saing.

Rektor menutup sambutannya dengan harapan agar kunjungan Sesditjen Diktiristek kali ini menjadi awal dari langkah-langkah strategis dalam mendukung penguatan tata kelola pendidikan tinggi di Papua, secara khusus di Universitas Cenderawasih.

(Pity, Foto: Doc. Humas/ Ed. FH, HH)

Loading

Tags