Biak Numfor, 21 Agustus 2025 – Rektor Universitas Cenderawasih (Uncen), Dr. Oscar Oswald O. Wambrauw, S.E., M.Sc.Agr., bersama Bupati Biak Numfor, Markus O. Mansnembra, S.H., M.M., menggelar pertemuan strategis di Gedung Negara Pemda Biak Numfor. Agenda utama pertemuan ini adalah membahas penguatan operasional dan percepatan pengembangan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Uncen di Biak.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Markus Mansnembra menegaskan komitmen penuh Pemerintah Kabupaten Biak terhadap keberadaan PSDKU yang saat ini beroperasi di Gedung Petrus Kafiar. Menurutnya, keberadaan tujuh program studi aktif di Biak merupakan langkah penting dalam memperluas akses pendidikan tinggi di wilayah Teluk Cenderawasih. Ia juga berharap PSDKU dapat menjadi embrio lahirnya universitas negeri baru di Biak.
Saat ini, PSDKU Biak telah menyelenggarakan tujuh program studi, yakni Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Ilmu Kelautan, Sistem Informasi, Teknik Mesin, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu Hukum, dan Hubungan Internasional. Lebih dari 1.000 mahasiswa aktif tengah menempuh studi, sementara tiga mahasiswa angkatan pertama telah menyelesaikan ujian skripsi dan diwisuda.
Rektor Uncen menegaskan bahwa PSDKU Biak merupakan bagian dari kebijakan nasional Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang resmi berjalan sejak 2021. Penerimaan mahasiswa pun dilakukan melalui jalur seleksi nasional baik prestasi, tes tertulis, maupun jalur mandiri dengan standar mutu yang sama seperti di kampus utama.
Bupati Biak menambahkan, Pemda siap mempercepat pengesahan Raperda PSDKU menjadi Perda, mengalokasikan dukungan anggaran melalui APBD untuk pembangunan sarana-prasarana, serta memfasilitasi percepatan perizinan program studi baru. Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan pembentukan tim bersama Uncen Pemda Biak untuk menyusun masterplan pengembangan Kampus Sarwom, memperkuat kelembagaan, dan menuntaskan aspek perizinan.
Baik Rektor maupun Bupati optimistis, PSDKU Biak akan menjadi motor penggerak transformasi pendidikan tinggi di kawasan Teluk Cenderawasih, yang mencakup Supiori, Yapen, Waropen, dan sekitarnya. Dengan dukungan penuh pemerintah daerah, PSDKU Biak ditargetkan berkembang menjadi Universitas Negeri Biak pada tahun 2030. (Penulis : NM; Ed: NW; Fotografer : NM)