Warta Uncen

Pemilihan Dekan, Hasilkan Dr. Otniel Safkaur Pimpin FEB Uncen Periode 2025-2029

Jayapura – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Cenderawasih pada hari Rabu (17/8), menetapkan Dr. Otniel Safkaur, SE., M.Si., CMA, CTA, CRA, CRP, Cert.DA, sebagai dekan periode 2025–2029. Pemilihan berlangsung di lingkungan kampus FEB Uncen dan diikuti oleh dua calon, yakni Dr. Otniel Safkaur dan Prof. Dr. Julius Ary Mollet, SE., MBA., MT.Dev., Ph.D.

Proses pemilihan diawali dengan pencalonan dan seleksi administrasi, kemudian berlanjut pada tahapan penyampaian visi dan misi para bakal calon dekan di hadapan senat FEB, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa melalui BEM, serta para stakeholder. Acara berlangsung dalam suasana akademis yang terbuka dan demokratis.

Ketua Senat FEB, Dr. Ferdinand Risamasu, S.E., M.Sc.Agr., menegaskan bahwa pemilihan berjalan sesuai peraturan rektor. “Kedua calon memiliki gagasan yang baik untuk pengembangan fakultas. Kami berharap dekan terpilih dapat mengakomodasi hal-hal penting dari visi dan misi Prof. Julius Mollet, sehingga program-program yang bermanfaat dari kedua calon dapat dikolaborasikan demi kemajuan fakultas ke depan,” ujarnya.

Dekan terpilih, Dr. Otniel Safkaur, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan senat fakultas. Ia menegaskan bahwa jabatan ini merupakan tanggung jawab besar untuk membawa FEB Uncen menjadi lebih maju. “Visi saya adalah menjadi fakultas yang unggul dan bereputasi internasional dalam bidang ekonomi dan bisnis berbasis kearifan lokal. Untuk itu, kita perlu memperkuat daya saing melalui penguatan akademik dan peningkatan kualitas lulusan,” tegasnya.

Sebagai langkah strategis, ia menargetkan seluruh program studi S1 di FEB dapat meraih akreditasi unggul. Selain itu, ia akan mendorong percepatan karier akademik dosen hingga mencapai jabatan guru besar, sekaligus meningkatkan mutu pelayanan pendidikan.

Ia juga berkomitmen memberi ruang luas bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri melalui laboratorium, penelitian, maupun kegiatan akademik lainnya. Dengan demikian, lulusan FEB Uncen tidak hanya siap bersaing di dunia kerja, tetapi juga mampu membangun tanah Papua dengan ilmu dan kearifan lokal yang mereka miliki.

*Berita: Nav/Arta, Dokumentasi: Nav, Ed.: HH*

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Loading